Orang-orang yang jatuh cinta terkadang terbelenggu oleh ilusi yang diciptakan oleh dirinya sendiri. Ia tak kuasa lagi membedakan mana yang benar-benar nyata, mana yang hasil kreasi hatinya yang sedang memendam rindu. Kejadian-kejadian kecil, cukup sudah untuk membuatnya senang.
Merasa seolah-olah itu kabar baik.
Padahal saat itu ia tahu kalau itu hanya bualan perasaannya, maka saat itulah hatinya akan hancur berkeping-keping.
Patah hati! menuduh seseorang itu
mempermainkan dirinya. Lah, siapa yang mempermainkan siapa, coba?
Karena kitalah yang bertanggung jawab atas perasaan dan pengharapan yang telah masuk ke dalam hati.