Kamis, 24 April 2014

Datang

Sebentar lagi ia datang
menggandeng turun bulan,

meninggalkan dunia benderang
yang membekas di pelipis.

Dari dua tangkup tangan
yang tak saling tangkap
dan memilih melipat jari,

kebenaran harus dibelah
meski selubungnya bergetah,

sebab dunia hanya ajarkan
cara menyayat dan mengiris.

Sebentar lagi ia datang,
setelah kita melihat,
secercah damai itu:

malaikat yang bertandang
ke dalam sepasang matamu
ketika subuh dan petang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar